Kotak Suara KPU Bermalam Diatas Kapal Kayu, Ini Penjelasan Polres Merauke

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yulianus Bwariat

TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE - Surat suara dan logistik pendukung lainnya yang didistribusikan oleh KPU Kabupaten Merauke, harus bermalam di atas atas kapal kayu yang berlabuh pada dermaga Transito Merauke.

Logistik yang akan digunakan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) itu, bakal dikirim ke sejumlah distrik yang dianggap jauh dan sulit dijangkau.

Baca juga: HARI INI, KPU Merauke Kirim Logistik ke Distrik Terjauh dan Tersulit

Selama perjalanan menuju ke Distrik tujuan, logistik dijaga ketat oleh petugas kepolisian dan juga Panwas.

"Pengiriman logistik ke 6 Distrik ini kita jaga ketat, sebenarnya kita May upayakan sore hari, namun melihat kondisi air laut sedang surut sehingga kita harus menunggu air pasang barulah kapal dapat bergerak," ucap Kabag Ops Polres Merauke, AKP Jery Koagouw, kepada wartawan di Dermaga Transito, kemarin malam.

Polres Merauke menerjunkan 30 personilnya untuk menjaga sekaligus mengawal logistik selama berada di atas kapal hingga ke titik TPS.

"Anggota ini juga ikut mengawal hingga tempat tujuan, tidak ada satupun logistik ini yang kita tinggalkan, kita akan selalu melekat hingga di TPS," pungkasnya.

Baca juga: Cerita Yuni Fariani, 24 Tahun Tangani Ribuan Pasien Gangguan Jiwa di Merauke

KPU Merauke, menjadwalkan pengiriman logistik ke Distrik terjauh lebih awal, sebab melihat kondisi geografis Merauke yang tidak seluruhnya daratan dan akses jalan yang masih hutan.

"Selain kondisi geografis kita di Merauke ini ada distrik yang akses jalannya sulit dijangkau, dan juga kita melihat cuaca saat ini yang tidak menentu, sehingga kami harus mempertimbangkan itu semua supaya pada saat pelaksanaan pemilihan semua logistik sudah berada di TPS semua distrik," tambah ketua KPU Merauke, Rosina Kebubun. (*)