ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemilu 2024

Logistik untuk 94 TPS di Wamena Sudah Tiba, KPU:  Siap Laksanakan PSU

Logistik surat suara Pemungutan Suara Ulang (PSU) untuk 94 TPS di Wamena telah tiba menggunakan dengan pesawat Rimbun Air pada pukul 14.30 WIT.

Penulis: Arni Hisage | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Arni Hisage
Logistik PSU untuk 94 TPS di Wamena telah tiba di Bandara Wamena, Rabu (21/2/2024). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Arny Hisage

TRIBUN-PAPUA.COM, WAMENA – Logistik surat suara Pemungutan Suara Ulang (PSU) untuk 94 TPS di Wamena telah tiba menggunakan dengan pesawat Rimbun Air pada pukul 14.30 siang waktu Papua, Rabu (21/2/2024) di Wamena

Ketua KPU Jayawijaya, Tinus Wuka menjelaskan, logistik yang sudah tiba sebanyak 199 koli yang terdiri dari surat suara Presiden dan Wakil Presiden, DPD-RI, DOR-RI, DPR Provinsi sedangkan untuk DPR Kabupaten sudah tersedia disini.

Baca juga: PSU 94 TPS di Distrik Wamena, Pemkab Jayawijaya Dukung Penuh

PSU yang akan dilakukan pada 24 Februari 2024 sebanyak 94 TPS diantaranya, Distrik Hubikiak sebanyak 4 TPS kemudian Distrik Wamena Kota ada 3 (tiga) keluarahan yaitu kelurahan sinakma 2 TPS, Kelurahan sinapuk 16 TPS dan Kelurahan Wamena 72 TPS.

“Setelah ini dilanjutkan dengan pelipatan surat suara, sebagian sudah mulai dari kemarin disaksikan juga oleh pihak bawaslu jayawijaya,” jelasnya.

 

 

Sementara itu Komisioner Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Jayawijaya, Agustinus Aronggear menyebutkan, pihaknya sudah menerima rekomendasi dari bawaslu, setelah itu dilanjutkan dengan rapat maka dinyatakan harus lakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU).

“Sehingga upaya dan tindakan kita pertama kita menentukan titik kordinat yang benar, lokasih yang tepat itu H-4 mulai star hari ini,” ungkapnya.

Baca juga: Posko PDI Perjuangan di Wamena Terbakar, Polres Jayawijaya Amankan Pelaku

Aronggear menjelaskan, untuk tindakan selanjutnya besok akan pasang baliho dan daftar pemilih tetap (DPT) dengan nomor lokasih  di setiap TPS menggunakan spanduk berukuran 1x1 agar diketahui oleh masyarakat secara terbuka.

“Hari ini saya bergerak bersama Camat, PPD, PPS dan Pandis, peristiwa kemarin kita tahu bahwa ada TPS yang misalnya nomor 15 di taru  kotak suaranya di TPS 58 akhirnya nama pemilih yang disana tidak sesuai, jadi itu kita benahi kekurangan kita agar PSU ini bisa berjalan dengan baik,” jelasnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved