ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemilu 2024

Tuntut PSU, Sekelompok Massa Membrutal di Kantor KPU Yahukimo

Kejadian bermula ketika seseorang dari perwakilan partai menyampaikan hasil mediasi dengan pihak KPU Kabupaten Yahukimo kepada massa pendemo.

Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Lidya Salmah
Tribun-Papua.com/ Istimewa
Tampak personel Polres Yahukimo saat menghadapi massa yang menyerang kantor KPU Yahukimo karena meminta Pemungutan Suara Ulang (PSU). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Polres Yahukimo menangani kasus penyerangan kantor Komisi Pemilihan Umum atau KPU kabupaten setempat oleh massa pendemo, pada Minggu (3/3/2024) sekira pukul 18.16 WIT.

Penyebab penyerangan kantor KPU Yahukimo itu, lantaran massa pendemo meminta dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU). 

"Jadi massa pendukung Caleg melakukan aksi protes terhadap hasil perhitungan suara yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Yahukimo dan meminta untuk PSU," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, Senin (4/3/2024).

Baca juga: Disergap Aparat Gabungan di Kali Braza Yahukimo, 1 Anggota KKB Tertembak Mati, 2 Ditangkap

Benny menjelaskan, kejadian bermula ketika seseorang dari perwakilan partai menyampaikan hasil mediasi dengan pihak KPU Kabupaten Yahukimo kepada massa pendemo.

Namun, ketika hendak menyuruh massa untuk kembali ke rumah masing-masing, lanjut Benny, tiba-tiba massa melakukan penyerangan dengan cara melemparkan batu ke arah personel gabungan TNI-Polri.

“Personel gabungan yang berjaga dipintu masuk langsung melakukan tindakan tegas dengan mengeluarkan tembakan peringatan untuk membubarkan massa,” ujarnya.

Massa semakin membrutal, dan satu orang PNS  bernama Harun Seip (36) mengalami luka robek pada kepala sebelah kanan akibat lemparan batu.

“Korban telah dievakuasi menuju RSUD Dekai untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” kata Benny.

Sementara itu, Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto menyampaikan, sampai saat ini personel gabungan TNI-Polri masih mengamankan kantor KPU Kabupaten Yahukimo, guna mencegah aksi lanjutan.

“Saat ini aparat gabungan TNI-Polri masih melakukan pengamanan di Kantor KPU Yahukimo dan melaksanakan patroli diseputaran Kota Dekai untuk mencegah adanya serangan susulan dari massa pendemo,” tegas Heru. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved