ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemilu 2024

Pemilu 2024: Polisi Tembak Gas Air Mata Bubarkan Massa di Gedung Eme Neme Yauware Timika

Merespon aksi anarkis, polisi kemudian membubarkan massa dengan cara menembakkan gas air mata hingga melakukan pengejaran kepada massa.

Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Marselinus Labu Lela
Massa berontak melakukan aksi anarkis pada rapat pleno di Gedung Eme Neme Yauware, Timika, Papua Tengah, Jumat (8/3/2024) sekitar pukul 21:00 WIT. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Massa berontak melakukan aksi anarkis pada rapat pleno di Gedung Eme Neme Yauware, Timika, Papua Tengah, Jumat (8/3/2024) sekitar pukul 21:00 WIT.

Kejadian bermula ketika puluhan massa mendatangi lokasi pleno dengan membawa parang dan melemparkan batu ke arah gedung.

Baca juga: Massa Bawa ALAT TAJAM dan Lempar Batu di Gedung Eme Neme Yauware Timika, Minta Pleno Dihentikan

Massa juga mendorong pagar hingga rusak sehingga terjadi kericuhan yang tak bisa dihindarkan.

Merespon aksi anarkis, polisi kemudian membubarkan massa dengan cara menembakkan gas air mata hingga melakukan pengejaran kepada massa yang melakukan perlawanan.

Polisi juga mengamankan satu buah parang yang di bawa oleh salah satu massa.

 

 

Hujan gas air mata tak terhindarkan dan massa berhamburan lari ke arah Jalan Budi Utomo.

Dugaan sementara aksi ini dipicu jual beli suara caleg untuk memenangkan caleg tertentu.

Massa meminta pleno dihentikan karena semuanya cacat aturan di mana massa menilai ada indikasi permainan suara caleg.

Rapat pleno akhirnya di skors hingga pukul 00:00 WIT sambil menunggu situasi redah.

Aparat kemanan saat ini masih melakukan penjagaan ketat untuk mengantisipasi adanya gangguan susulan. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved