Kantor Gubernur Papua Dipalang
Sikapi Demo Solidaritas ASN Provinsi Papua, Aktivis Pemuda: Itu Kepentingan Segelintir Orang
Jansen menegaskan, sudah tepat fungsi pemerintah yaitu melakukan evaluasi dan melakukan fungsi kontrol kepada ASN dalam Penempatan Jabatan.
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Paul Manahara Tambunan
"Jangan demo-demo karena kami masyarakat mau dpemerintah berjalan baik," tambah Jansen.
Ditempat yang sama, Anggota Aktivis Pemuda Papua Paulinus Ohee menilai, aksi tuntutan terhadap Pj Gubernur Papua adalah kepentingan segelintir orang.
"Menurut kami siapapun dia dalam hal ini yang mengatasnamakan solidaritas ASN Provinsi Papua untuk fokus pada pelayanan karena rakyat Papua butuh pelayanan pemerintah yang maksimal efektif dan efisien," katanya.

Dia mengatakan,dinamika yang terjadi adanya pihak-pihak tertentu yang mengatasnamakan Solidaritas Pemuda dan Rakyat Papua.
Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Keroyok Wartawan Tribun Papua saat Liput Demo di Nabire, HP Dirampas
"Sekali lagi kami Ingatkan untuk tidak mempolitisir sesuatu yang berkaitan dengan Pilkada November 2024 mendatang," tukasnya.
Lanjut Paul, apa yang dilakukan ini hanya mangatasnamakan,untuk menggangu stabilitas pemerintah.
Untuk itu, lanjut Paul pihaknya meminta agar Pj Gubernur Papua, Komisi Aparatur Sipil Negara dan Menpan RB untuk memberikan sanksi tegas terhadap ASN yang melakukan demonstrasi.
"Oknum PNS nakal harus diberikan sanksi yang tegas agar ini menjadi pelajaran buat PNS yang lain apapun yang dilakukan oleh pemerintah provinsi Papua itu sudah sesuai dengan mekanisme internal pemerintah," tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.