ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pilkada Serentak 2024

Cegah Potensi Kekerasan Jelang Pilkada, Polda Papua Gelar FGD

Kombes Pol Achmad Fauzi Dalimunthe mengatakan, dalam diskusi ini membahas apa saja kekerasan yang mungkin terjadi ketika Pilkada serentak.

Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Lidya Salmah
Tribun-Papua.com/ Hendrik
Suasana Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Polda Papua terkait potensi kekerasan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 di yang Aula Rastra Samara Polda Papua lama, Kota Jayapura,Rabu (21/8/2024). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kepolisian Daerah Papua menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait potensi kekerasan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 di yang Aula Rastra Samara Polda Papua lama, Kota Jayapura,Rabu (21/8/2024).

Dirreskrimum Polda Papua Kombes Pol Achmad Fauzi Dalimunthe mengatakan, dalam diskusi ini membahas apa saja kekerasan yang mungkin terjadi ketika Pilkada serentak.

"Selain itu bahas juga beserta apa saja tindakan yang akan dilakukan dari Polda Papua untuk menghadapi gangguan Kamtibmas pada saat pemilihan," katanya. 

Baca juga: Ciptakan Pilkada Aman dan Sukses, Kapolres Yapen Cek Pasukan Lewat Apel Pasukan Mantap Praja Cartenz

Menurut Achmad, peserta yang diundang diharapkan bisa memberikan masukan serta hal-hal yang penting.

“Saya berharap rekan-rekan maupun saudara kami dari tokoh agama, masyarakat maupun adat untuk menyampaikan apa saja hal-hal yang perlu kami antisipasi tekait kemungkinan gangguan kamtibmas yang tidak hanya ada di provinsi Papua induk melainkan Provinsi Papua tengah, pegunungan maupun selatan nantinya,” ujarnya.

Baca juga: Pantau Implementasi HAM di Polda Papua, Divkum Mabes Polri Beberkan Hal Ini

Sementara itu, Katim FGD Bareskrim Mabes Polri Kombes Pol Pitter Yanottama mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah ingin mendapatkan informasi dan gambaran tekait dengan potensi kelasan menjalankan Pilkada di 2024 ini.

“Kegiatan ini tentunya akan memberikan kontribusi positif kepada kita semua, sehingga dapat menambah data dan pemahaman terkait potensi kekerasan di wilayah Polda Papua,” pungkasnya.

Kegiatan tersebut turut hadir Kabag Wassidik Dit Reskrimum Polda Papua AKBP Abdullah Wakhid P Utomo, dan Forkopimda daerah Polda Papua yang terdiri dari Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Agama. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved