ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

Dorong Pengembangan Wisata Pantai Holtekamp, Tim PKM USTJ Gelar Pelatihan Berbasis Kearifan Lokal

Tim PKM terdiri dari 3 orang dosen USTJ, yaitu Indah Sari Zulfiana, Meity LH Lado,an Mercyana Trianne Zebua, serta beberapa orang mahasiswa.

|
istimewa
Foto bersama usai pelatihan pengelolaan wisata pantai berbasis kearifan lokal di Pantai Wisata Cemara Paalong Holtekamp, Kota Jayapura, Papua, Rabu, (09/10/2024). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Noel Iman Untung Wenda

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA- Tim Pemberdayaan Berbasis Masyarakat (PKM) Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) memberikan pelatihan pengelolaan wisata pantai berbasis kearifan lokal di Pantai Wisata Cemara Paalong Holtekamp, Kota Jayapura.

Kegiatan ini merupakan dukungan hibah PKM skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi pendanaan tahun 2024.

Tim PKM terdiri dari 3 orang dosen USTJ, yaitu Indah Sari Zulfiana, Meity LH Lado,an Mercyana Trianne Zebua, serta beberapa orang mahasiswa yang terlibat.

Baca juga: Rampungkan Studi Tepat Waktu, USTJ Wisudakan 12 Mahasiswa Beasiswa YPMAK

Kegiatan dimulai dengan melakukan koordinasi dengan pihak pengelola sekaligus ketua Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Pantai Holtekamp, Bapak Geissler Ramela, hasilnya akan dilakukan kegiatan Pelatihan Pengelolaan Pantai Wisata, penataan, atraksi spot foto, manajemen keuangan dan promosi melaliu desain grafis serta media sosial," katanya kata Dosen USTJ mewakili tim, Mercyana Trianne Zebua,melalui pesan WhatsAppnya, Rabu (9/10/2024).

Dikatakan, kegiatan pertama telah dilakukan pada Sabtu 28 September 2024 di Pantai Wisata Cemara Paalong, Holtekamp.

Baca juga: Jelang Dies Natalis ke-33, USTJ Gelar Orasi Ilmiah

Dalam kegiatan pertama itu,  pemateri atraksi spot foto dengan memanfaatkan sumber daya lokal seperti tenaga dan material disampaikan Sugito Utomo selaku dosen arsitektur.

"Kegiatan selanjutnya hari Kamis dan Jumat (3-4) Oktober 2024, dilakukan praktek pembuatan atraksi spot foto yang dilakukan secara gotong royong dengan material bekas pakai yang ada di lokasi, seperti pohon tumbang dan ban bekas," ujar Mercyana. 

"Sebagai penunjang kegiatan kami Tim PKM memberikan bantuan alat-alat berupa 1 unit orbit, 1 unit Kamera DSLR, 1 unit mesin potong kayu (chainsaw), 1 unit mesin bor tangan, 1 unit mesin amplas, 1 unit mesin gergaji, serta alat penunjang lainnya seperti pahat, sendok semen dan kuas,"sambung dia. 

Baca juga: 15 Mahasiswa USTJ KKN di Kabupaten Keerom, Wahfir Kosasih: Semoga Membantu Sektor Pertanian

Pihaknya nerharap bantuan tersebut dapat menjadi pendorong pengelola dalam hal ini masyarakat sekitaran Pantai Holtekamp untuk mengaplikasikan ide kreatif sebagai pendorong pengembangan ekonomi wisata di pantainya. 

Sementara itu, Geissler Ramela selaku Ketua POKDARWIS menyampaikan terima kasih kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Tim PKM USTJ.

Ia berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut. (*)
 

 

 

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved