Sekda Yapen Minta PTPS Berani Ambil Sikap Ketika Menemukan Kecurangan

Laporan wartawan Tribun-Papua.com, Marvin Raubaba

TRIBUN-PAPUA.COM, YAPEN - Sekretaris Daerah (Sekda) Kepulauan Yapen, Provinsi Papua, Erny Tania minta 230 anggota pengawas tempat pemungutan suara (PTPS), berani mengambil sikap ketika menemukan dugaan kecurangan di lapangan.

Sekda Erny Tania pada penutupan bimbingan teknis (Bimtek) bagi ratusan PTPS, Senin, (25/11/2024), mengatakan, PTPS merupakan wasit dalam pesta politik dan mereka berhak mengambil tindakan atas kecurangan yang ditemukan.

Baca juga: Sejumlah Jurnalis Tak Dibolehkan Meliput Pelantikan Anggota DPRD Mimika, ID Khusus Diberlakukan

"Jadi kita tahu kapan harus bertindak dalam mengawasi pelaksanaan pemungutan suara, apabila terjadi kecurangan," katanya.

Erny Tania mengingatkan PTPS untuk memegang sumpah dan janji yang disebut saat pelantikan, sebagai prinsip dalam menjalanka tugas pengawasan di TPS. 

Baca juga: Pejabat Publik Ternama Jadi Tersangka Kasus Pelecehan Seksual, Pengacara: Sangat Tidak Etis!

"Artinya teman-teman harus bisa ambil sikap, jangan mau terpengaruh dengan situasi apapun," tegasnya.

Ia meyakini bahwa, semua anggota PTPS terpilih adalah yang terbaik untuk bertugas sebagai ujung tombak pengawasan.

Baca juga: Jadi Petani, Pemuda di Kabupaten Merauke Ini Pendapatannya Capai Rp 20 Juta Per Bulan

"Pesan saya, setialah pada perkara-perkara kecil maka Tuhan akan mencurahkan berkatnya kepada bapa-ibu semua," pungkasnya.

Bimtek ini sudah berlangsung selama dua hari, terhitung sejak 24 hingga 25 November 2024 dan diselenggarakan oleh bawaslu setempat. Kegiatan itu dipusatkan di Hotel Mauren Serui.(*)