ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayawijaya

4 Bulan Puskesmas Tak Ada Pelayanan: Warga Bolakme Krisis Kesehatan, Pemuda Angkat Bicara

Ginia berharap Pemkab Jayawijaya dalam hal ini PJ Bupati jayawijaya dan dinas terkait (Dinkes) harus menanggapi situasi ini secara serius.

|
Penulis: Amatus Hubby | Editor: Lidya Salmah
istimewa
TAK ADA AKTIVITAS PELAYANAN KESEHATAN- Tampak kondisi Puskesmas Distrik Bolakme, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan yang vakum dari pelayanan kesehatan selama 4 bulan. Foto Dokumentasi milik Samson Ginia. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Amatus Huby 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Empat bulan sudah pelayanan Puskesmas Distrik Bolakme, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan tidak berjalan.

Menurut Pemuda Asal Distrik Bolakme, Samson Ginia, hal ini terjadi karena masalah internal petugas, yang seharusnya bisa diselesaikan dengan baik antara pimpinan puskesmas dan petugas.

"Tetapi sejauh ini puskesmas sudah tidak ada pelayanan sampai saat ini sudah 4 bulan. Dari situasi ini masyarakat sangat sengsara untuk berobat, terutama masyarakat lokal yang biaya ekonominya lemah,"katanya saat dihubungi Tribun-Papua.com, melalui panggilan WhatsApp, pada Jumat (31/1/2025).

Baca juga: Fokus berantas peredaran miras, Polres Jayawijaya limpahkan dua tersangka penjual ke Kejaksaan

Maka dari itu, Ginia berharap Pemkab Jayawijaya dalam hal ini PJ Bupati jayawijaya dan dinas terkait (Dinkes) harus menanggapi situasi ini secara serius.

"Kami minta segera melakukan pendekatan terhadap pimpinan puskesmas dan juga petugas agar aktivitas puskesmas bisa berjalan normal sesuai harapan masyarakat,"pintanya.

Baca juga: Demi Kepentingan Bersama, Pj Bupati Jayawijaya Minta Semua Pihak Bertanggung Jawab Menjaga Kemanan

Ginia juga berharap puskesmas harus segera  dibuka, agar pelayanan kesehatan bisa berjalan lancar.

"Saya juga sebagai pemuda Distrik Bolakme tegaskan bahwa kepala puskesmas harus diperiksa apakah aktif dalam pelayanan atau tidak. Jika tidak maka pemerintah harus ambil langkah yang lebih baik agar pelayanan kesehatan bisa berjalan normal," tegasnya. 

"Pemkab Jayawijaya juga dalam hal ini yang kami maksud adalah Pj Bupati dan kepala Dinkes harus tangani persoalan ini secepatnya,"tutup Ginia. (*)

 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved