ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

TMMD

Kodim Biak Numfor - Warga Bangun Tugu Kemajuan dan Kemanunggalan TNI-Rakyat di Kbusdori

“Semangat kebersamaan ini harus terus dijaga. Kami berharap, tugu ini bisa menjadi pengingat bagi generasi mendatang bahwa dengan kerja sama dan kekom

Tribun-Papua.com/istimewa
TMMD BIAK NUMFOR: Satgas TMMD ke-123 Kodim 1708/BN bersama warga saat membangun tugu prasasti sebagai simbol kemajuan dan kemanunggalan TNI-Rakyat, Sabtu,(15/3/2025). Tugu ini menjadi simbol nilai gotong royong antara TNI-warga membangun Kampung Kbusdori. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Fiona Sihasale

TRIBUN-PAPUA.COM, BIAK – Personel Kodim 1708 Biak Numfor melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang telah membangun sejumlah fasilitas untuk masyarakat Kampung Kbusdori, Distrik Swandiwe, kembali membangun Tugu Kemajuan dan Kemanunggalan TNI-Rakyat.

Tugu yang dibangun di pintu masuk lokasi pembangunan 10 unit rumah warga ini, akan menjadi pengingat fisik yang bermakna bagi masyarakat Swandiwe bahwa kehadiran TNI akan selalu dirindukan masyarakat.

Baca juga: Dansatgas TMMD ke-123 Kodim 1708/BN Pastikan Rumah di Kbusdori Layak Huni

Tugu ini bukan sekadar monumen biasa, melainkan simbol sejarah yang mencerminkan semangat gotong royong dan kemanunggalan TNI dengan rakyat. 

Dengan berdirinya tugu ini, masyarakat Kampung Kbusdori akan selalu mengenang kebersamaan dan kerja keras yang telah dilakukan bersama dalam membangun desa.

Baca juga: DPRP Papua Pegunungan Hingga MRP Dinilai Tidak Punya Keseriusan Untuk Melindungi OAP

Danki Satgas TMMD ke-123 Kodim 1708/BN, Letda Inf Matius Laduk Salurapa mewakili Dansatgas TMMD, Letkol Inf. Marsen Sinaga menegaskan bahwa tugu prasasti dibuat sebagai pengingat bahwa TMMD telah membawa perubahan nyata di Kampung Kbusdori.

“Tugu ini bukan hanya penanda bahwa TMMD pernah hadir di sini, tetapi juga bukti kuat bahwa kebersamaan antara TNI dan rakyat telah terjalin erat dalam upaya membangun desa,” ujarnya di Biak, Sabtu, (15/3/2025).

Baca juga: Wamena Kondusif Usai Kerusuhan Syukuran Bupati-Wabup Jayawijaya

Menurutnya, pembangunan tugu melibatkan anggota Satgas TMMD yang bekerja bersama warga setempat. Kebersamaan dalam proses pembangunannya semakin memperkuat ikatan antara TNI dan masyarakat, mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi inti dari program TMMD.

“Semangat kebersamaan ini harus terus dijaga. Kami berharap, tugu ini bisa menjadi pengingat bagi generasi mendatang bahwa dengan kerja sama dan kekompakan, kemajuan desa bisa tercapai,” katanya

Baca juga: Mahasiswa Pegunungan Bintang Desak Pemerintah Cairkan Dana Hibah

Salah satu warga Kampung Kbusdori, Bapak Kmur, mengungkapkan kebanggaannya bisa terlibat langsung dalam pembangunan tugu prasasti maupun program TMMD yang lain.

“Tugu ini lebih dari sekadar bangunan. Ini adalah simbol perjuangan dan persaudaraan kami dengan TNI. Kami bekerja bersama, membangun rumah, dan kini memiliki tugu yang akan menjadi saksi sejarah di kampung kami,” pungkasnya

Baca juga: Pesan Kombes Pol Dr Victor D Mackbon saat Buka Bersama: Bersinergi Menjaga Kamtibmas Kota Jayapura

Keberadaan tugu ini menjadi bukti bahwa TMMD ke-123 tidak hanya memberikan pembangunan fisik, tetapi juga menanamkan semangat kebersamaan dan gotong royong yang akan terus hidup di tengah masyarakat.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved