ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemkab Biak Numfor

Sekda Biak Tegaskan Pentingnya Pengelolaan MBG Secara Higienis 

Plt Sekda juga ikut serta memberikan langsung makanan bergizi kepada para siswa sebagai tanda dimulainya operasional dapur MBG di lokasi tersebut.

Tribun-Papua.com/Fiona Sihasale
PROGRAM MBG - Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, Zacharias L. Mailoa saat meninjau langsung pemberian makan gratis di sekolah, Senin (17/11/2025). Program mbg ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di sekolah. 

 

Ringkasan Berita:
  • Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, Zacharias L. Mailoa, kembali meluncurkan program dapur Makan Bergizi Gratis (MBG). Launching dilakukan pada dua sekolah, yakni SD YPK V Yafdas dan SD Ridge 2 Biak. Ia berharap program ini dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di sekolah  

 


Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Fiona Sihasale

TRIBUN-PAPUA.COM, BIAK NUMFOR - Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor, Zacharias L Mailoa, kembali meluncurkan program dapur Makan Bergizi Gratis (MBG), Senin (17/11/2025).

Launching dilakukan pada dua sekolah, yakni SD YPK V Yafdas dan SD Ridge 2 Biak yang menjadi bagian dari lima sekolah penerima layanan dari SPPG Brambaken dengan total penerima manfaat sebanyak 1.147 siswa.

Pada kesempatan tersebut, Plt Sekda juga ikut serta memberikan langsung makanan bergizi kepada para siswa sebagai tanda dimulainya operasional dapur MBG di lokasi tersebut.

Baca juga: Wujudkan Lulusan Siap Kerja, Astra Motor Sokong Pendidikan Vokasi SMK Biak

Ia berharap program ini dapat meningkatkan motivasi belajar sekaligus menekan angka ketidakhadiran siswa di sekolah.

Plt Sekda Biak, Zacharias Mailoa menegaskan kepada SPPG pengelola MBG, pentingnya pengelolaan makanan yang higienis dan sesuai standar.

"Kami berharap teman-teman SPPG, khususnya tenaga gizi, melihat kualitas makanan itu harus sesuai dengan regulasi yang ada,” ujarnya 

Selain kualitas gizi, Plt Sekda juga menyinggung terkait porsi makanan untuk siswa menjadi aspek yang harus diperhatikan secara konsisten. 

Ia menekankan bahwa tim satgas MBG pemerintah daerah akan terus melakukan evaluasi berkala terhadap SPPG dan yayasan yang menjadi pengelola program tersebut.

Lebih lanjut, Plt Sekda mendorong agar pemenuhan bahan pangan MBG mengutamakan hasil produksi masyarakat lokal. Yayasan pengelola MBG diwajibkan bekerja sama dengan kelompok nelayan, kelompok petani, maupun peternak ayam petelur Orang Asli Papua (OAP). 

Ke depan, kata Plt Sekda, pemerintah daerah merencanakan kerja sama melalui koperasi yang menjadi penghubung antara penyedia bahan pangan dan pihak yayasan.

“Kita berharap saudara-saudara kita baik dari Biak Barat, Utara, Timur punya hasil perkebunan dan lain-lain bisa ada pasar yang menampung,” ujar Mailoa.

Baca juga: Raker Perdana GOW Biak Numfor, Fokus Evaluasi Program Kerja Sebagai Mitra Pemerintah

Ia menambahkan, pelaksanaan MBG ke depan ditargetkan dapat menjangkau seluruh wilayah di Kabupaten Biak Numfor, khususnya Biak Barat dan Biak Utara. 

Program MBG ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan angka partisipasi sekolah serta mendorong keterlibatan guru dalam pengawasan makanan yang dikonsumsi para siswa.

Plt Sekda juga berharap para pelajar di seluruh Biak Numfor dapat memperoleh hak pangan bergizi yang layak, sehingga tumbuh kembang dan prestasi belajar mereka semakin meningkat. (*)

 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved