ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Jayawijaya

Kampung Wogi di Jayawijaya Alokasikan DD Untuk Stunting dan Mahasiswa

"Jadi untuk dana stunting, saya salurkan 100 juta ke kader stunting dan puskesmas di Kampung Wogi, sedangkan untuk BLT saya kasih per KK

Penulis: Amatus Hubby | Editor: Marius Frisson Yewun
Tribun-Papua.com/Amatus Huby
DESA WOGI - Plt Kepala Kampung Wogi, Yahias Doga saat ditemui Tribun-Papua.com, di Rumahnya pada Rabu, (5/11/2025). Ia memastikan pihaknya menyalurkan Rp500 juta Dana Desa (DD) sesuai kebutuhan masyarakat. 
Ringkasan Berita:PLT Kepala Kampung Wogi, Kabupaten Jayawijaya, Yahias Doga, mengalokasikan Rp400 juta Dana Desa untuk masyarakat. Dana tersebut dibagi untuk penanganan stunting (Rp100 juta), BLT bagi 32 KK, serta bantuan Rp15 juta untuk 5 mahasiswa studi akhir. Bantuan ini bertujuan mendorong mahasiswa cepat lulus dan menjadi kader pembangunan desa.

 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Amatus Huby 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAWIJAYA - Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Kampung Wogi, Distrik Silo Sukarno Doga, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Yahias Doga menyalurkan sebagian dana desa kepada 5 mahasiswa studi akhir.

PLT Kepala Kampung Wogi, Yahias Doga menjelaskan bahwa ia mendapatkan dana desa sebanyak Rp500 juta tetapi Rp100 juta ia salurkan untuk pemerintah kampung dan Rp400 juta salurkan untuk masyarakat.

"Jadi untuk dana stunting, saya salurkan 100 juta ke kader stunting dan puskesmas di Kampung Wogi, sedangkan untuk BLT saya kasih per KK 2.400.000 untuk yang nama keluar sebanyak 32 orang,"jelasnya.

Baca juga: Bupati Supiori Kolaborasi Dengan Kajari Biak Perkuat Integritas Pelayanan

Mereka juga menyalurkan Rp15 juta untuk mahasiswa studi akhir.

"Jadi harapan kami untuk mahasiswa sekolah baik karena kader di Wogi ini kurang, jadi anak-anak sekolah baik-baik jangan putus di tengah jalan," harapnya. 

Pemerintah kampung juga berharapan agar para mahasiswa penerima bantuan dapat menjadi agen perubahan dan berkontribusi kembali untuk pembangunan desa setelah menyelesaikan pendidikan. 

Baca juga: Pakar Gizi Apresiasi Menu Program MBG: Aman Dikonsumsi dan Minim Risiko Pangan

Di tempat yang sama, perwakilan mahasiswa penerima manfaat Kansius Paragaye menyampaikan terima kasihnya atas kepedulian pemerintah Desa Wogi.

"Saya sangat berterima kasih kepada pemerintah Desa Wogi atas bantuan ini. Dukungan ini sangat berarti bagi kami yang sedang berjuang menyelesaikan studi. Semoga program seperti ini bisa terus berlanjut untuk membantu generasi berikutnya," pungkasnya.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved