ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Ini Tips Diet Rendah Karbohidrat untuk Penderita Diabetes, Lengkap dengan Penjelasannya

Berikut ini cara menerapkan diet rendah karbohidrat yang tepat dan sehat untuk penderita diabetes.

(Wand_Prapan)
Ilustrasi diet 

TRIBUNPAPUA.COM - Karbohidrat dapat meningkatkan glukosa darah lebih tinggi daripada jenis makanan lainnya, yang berarti tubuh harus memproduksi lebih banyak insulin untuk memprosesnya.

Itulah mengapa, penderita diabetes sangat disarankan untuk memerhatikan pola makannya, terutama asupan karbohidratnya.

Melansir Medical News Today, mengurangi asupan karbohidrat dapat membantu menstabilkan glukosa darah.

Tak hanya itu, pola makan rendah karbohidrat pun bisa membantu melawan beberapa efek diabetes lainnya, seperti penambahan berat badan dan penyakit jantung.

Tapi, ingat, jangan sampai tubuhmu malah kekurangan karbohidrat.

Sebab, pola makan rendah karbohidrat juga bisa bikin tubuh kita kekurangan gizi penting, termasuk vitamin dan mineral.

Pada akhirnya, tanpa pola makan yang seimbang, fungsi tubuh kita tidak akan bisa bekerja secara optimal.

Baca juga: Ini 4 Buah yang Manjur untuk Diet Turunkan Berat Badan, Simak Penjelasan Kandungannya

Lalu, bagaimana menerapkan diet rendah karbohidrat yang tepat dan sehat untuk penderita diabetes?

1. Ketahui kebutuhan karbohidrat

Kebutuhan karbohidrat bervariasi pada setiap orang dan dipengaruhi berbagai faktor, seperti tingkat aktivitas, berat badan, target kebugaran, dan lainnya.

Untuk lebih jelasnya, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter agar kamu bisa menentukan pola makan rendah karbohidrat yang tepat.

Namun, secara umum, diet yang sangat rendah karbohidrat hanya mencakup 30 gram karbohidrat atau kurang per harinya.

Sementara diet rendah karbohidrat mencakup 130 gram karbohidrat atau kurang dan diet karbohidrat moderat mencakup sekitar 130 hingga 225 gram karbohidrat per hari.

Agar mengetahui gambaran tentang seberapa signifikan efek dari pola makan tersebut, cobalah untuk menghitung asupan karbohidratmu selama beberapa hari, baru kemudian menetapkan target baru.

Saat ini sudah ada banyak aplikasi penghitung kalori yang bisa kamu manfaatkan untuk membantu melacak asupan kalori harian agar lebih akurat.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved