Ketua Tim Falakiyah Tingkat Papua : Hilal Tak Terpantau di Yoka

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Awal bulan Zulhijjah 1442 H berpotensi jatuh pada hari Ahad (11/07/2021). Mengacu press rilis Humas Kementerian Agama RI, hal ini merupakan hasil analisa ahli LAPAN Thomas Jamaluddin.

Keputusan akhir tetap merujuk pada hasil sidang isbat yang akan digelar hari ini, Sabtu malam (11/07/2021) secara daring dipimpin Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, dari rumah dinas di Jakarta.

Ketua Tim Falakiyah Tingkat Provinsi Papua Dr. Husnul Yaqin menyatakan di Yoka, Kota Jayapura hilal tidak dapat terpantau karena awan tebal, Sabtu (11/07/2021).

Baca juga: Setelah Ojek, Amos Yeninar Sering Dipanggil Untuk Khotbah

Titik lokasi pemantauan di tepi Danau Sentani, Yoka, Kota Jayapura dengan posisi Lintang minus 2 derajat 35' 57" dan Bujur 140' 37' 46".

Walaupun demikian, menurut perhitungan, Husnul menjelaskan bahwa ijtima' terjadi pada Sabtu (10/07/2021), pukul 10:17:50 WIT dengan tinggi hilal 2' 1' 16". Lama hilal 14 menit 18 detik.

Baca juga: Nia Ramadhani Nangis Sesenggukan saat Minta Maaf pada Publik, hingga Harus Ditenangkan Ardi Bakrie

Masih mengacu press release yang sama, Thomas, yang juga merupakan anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kementerian Agama menyampaikan, secara astronomi posisi bulan pada akhir Zulqaidah yang bertepatan dengan hari Sabtu, 10 Juli 2021 telah berada di atas ufuk.

Lebih jauh dijelaskan posisi bulan saat maghrib akhir 29 Zulqaidah/ 10 Juli 2021, telah memenuhi kriteria 2 derajat yang selama ini disepakati oleh sebagian besar ormas Islam dan menjadi rujukan Taqwin Standar Indonesia.(*)