Puluhan Ular Mati Dalam Rumah Seorang Kolektor Reptil yang Terbakar, Kerugian Mencapai Rp 1 Miliar
Puluhan ekor ular mati terpanggang setelah rumah seorang kolektor reptil di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, terbakar.
Beberapa bangkai ular Ball Python dalam posisi melingkar teronggok di sela-sela perabotan rumah yang hangus akibat dilumat api.
Selain di bagian dalam rumahnya, bangkai ular peliharaannya itu, juga berada di bagian teras depan halaman rumahnya.
Secara umum kondisi bangunan rumah Satria sudah tak berbentuk.
Atap bangunan rumah jebol, hanya bersisa kusen kerangka penyangga genteng yang berpotensi ambruk sewaktu-waktu.
Baca juga: Anak Bunuh Ibu Kandung karena Kesal Sering Dimarahi, Korban sempat Minta Pelaku untuk Tak Mengaku
Hanya 4 yang Selamat, Rugi Rp 1 miliar
Satria mengaku kehilangan 80 ular berjenis Ball Python dan hanya 4 ekor yang bisa diselamatkan dalam kebakaran tersebut.
Ia menyebut kerugian mencapai lebih dari Rp 1 milliar.
"Kalau kerugian hitungan saya lebih dari Rp 1 milliar," kata Satria
Dia mengaku meletakkan sebagian besar koleksi ularnya di lantai dasar dan sebagian lagi ada di lantai 1.
"Yang bisa diselamatkan hanya 4 ekor," terang dia.
Setelah puluhan koleksi ularnya mati terpanggang, Satria mengaku masih semangat untuk mengoleksi ular.
"Harus tetap semangat," kata dia.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 80 Ular Mati Terpanggang, Ini Kronologi Kebakaran Rumah Kolektor Reptil, Satpam Sempat Bunyikan Kentongan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/ilustrasi-kebakaran-besar.jpg)