ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pilpres 2024

Depak Ganjar Pranowo, Sosok Ini Ingin Ulang Kejayaan Sang Ibu: Elektabilitasnya Bikin Melongo!

PDI-P dikabarkan sedang mendorong Ketua DPP PDI-P Puan Maharani sebagai Capres di Pemilu 2024 mendatang.

Editor: Roy Ratumakin
Istimewa
Megawati Soekarnoputri nampaknya sangat menyadari perkembangan politik yang dialami Ganjar Pranowo dalam beberapa waktu belakangan, yang membuatnya tidak serta-merta memaksakan Puan Maharani sebagai Capres PDIP di ruang publik nasional. 

"Bahkan calon yang digadang-gadang sebagian orang. Ganjar  itu enggak bakal mungkin PDIP dukung karena Mbak Mega tahu, Ganjar kan bonekanya Luhut (Luhut Binsar Pandjaitan). Masak Mbak Mega dukung Luhut, yang benar aja," ujarnya.

Lebih lanjut, Rizal menilai endorsement Jokowi untuk banyak orang terutama para tokoh potensial yang ada di kabinetnya tak akan efektif.

"Yang kedua, yang namanya endorsement yang efektif hanya buat satu orang. Tapi kalau endorsement buat banyak orang, kepada Sandi, kepada Erick, kepada Ganjar, kepada apa... Itu tidak akan efektif karena dukungan seperti itu sangat cair, pasti tidak akan efektif hasilnya," tandasnya.

 

Capres PDIP Tergantung Megawati Soekarnoputri

Dalam beberapa kesempatan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menegaskan kepada kader PDIP bahwa menunjuk siapa calon presiden atau Capres untuk 2024 dari PDIP adalah hak prerogatif dirinya.

Hal tersebut disampaikan di tengah gonjang-ganjing pencalonan presiden dan wacana koalisi Pemilu 2024.

"Saya diberi kalian sebuah hak yang namanya hak prerogatif. Hanya ketua umum yang menentukan siapa yang menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan," ujar Megawati saat membuka Rakernas PDIP, Selasa (21/6/2022) lalu.

Nama Ganjar Pranowo sering sekali disebut sebagai calon presiden potensial di Pilpres 2024.

 

 

Bahkan, Partai Nasdem mengusulkan nama Ganjar Pranowo menjadi bakal calon presiden untuk Pilpres 2024.

Di Rakernas, di hadapan Ganjar, Megawati juga mengingatkan bahwa kader PDIP tidak boleh bermain dua kaki.

"Tidak ada di dalam PDI Perjuangan yang namanya main dua kaki, main tiga kaki, melakukan manuver" ucap Megawati.

Sebelumnya, Ganjar pun tegas untuk urusan pencalonan presiden akan mengikuti keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved