Demo Tolak KTT G20 di Jayapura
Provokasi Massa hingga Ricuh, 7 Penanggung Jawab Aksi Tolak KTT G20 Ditangkap di Jayapura Papua
Aksi tolak KTT G20 ricuh lantaran massa terprovokasi. Tujuh orang ditangkap dan digelandang ke Markas Polresta Jayapura Kota.
Tiga Polisi Terluka
Tiga anggota polisi terluka akibat lemparan batu oleh massa aksi tolak KTT G20.
Satu di antaranya langsung mendapatkan tindakan medis berupa operasi.
Kombes Victor Mackbon mengatakan para anggota yang terluka itu tengah menjalani perawatan medis di RS Bhayangkara Kotaraja.

"Ada 3 personel kami yang mengalami luka akibat lemparan batu oleh massa aksi," katanya.
Baca juga: Gelar Aksi Tolak KTT G20, BEM Uncen: Pemerintah Jangan Jadikan Papua Ladang Investasi Baru
Kombes Victor menyatakan aksi unjukrasa itu tidak mengantongi izin dari kepolisian.
Sebaliknya, aksi itu sempat ricuh lantaran massa terprovokasi.
Massa melawan aparat dengan cara menerobos garis barikade, hingga memasuki badan jalan yang berada di Kampus Uncen Abepura.
Saat aparat memukul mundur, demonstran justru melempari petugas Kepolisian menggunakan batu.
Aksi massa akhirnya dibubarkan paska oleh polisi, sebab berakhir ricuh.
Sebanyak 1.000 personel gabungan TNI-Polri dikerahkan mengatasi aksi ini. (*)