Lukas Enembe Ditangkap KPK
Lukas Enembe Pakai Kursi Roda, Kepala RSPAD Gatot Soebroto Ungkap Kondisi Gubernur Papua
Gubernur Papua Lukas Enembe terlihat duduk di kursi roda saat dihadirkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam konferensi pers penahanan pada Rabu
TRIBUN-PAPUA.COM - Gubernur Papua Lukas Enembe terlihat duduk di kursi roda saat dihadirkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam konferensi pers penahanan pada Rabu (11/1/2023).
Meski duduk di kursi roda, pihak Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto menyebut kondisi kesehatan Lukas Enembe stabil.
Kepala RSPAD Gatot Soebroto dr. Letjen A Budi Sulistya mengungkapkan kesehatan Lukas Enembe stabil dengan tekanan darah yang lebih rendah dibandingkan saat hari penangkapan.
Baca juga: Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Terima Suap dan Gratifikasi Totalnya Capai Rp 11 Miliar

Lukas Enembe diketahui ditangkap KPK di sebuah restoran di Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, pada Selasa (10/1/2022).
"Kesehatan beliau lebih baik daripada tadi malam dan dalam kondisi stabil," kata Budi dikutip dari youTube KompasTv.
"Sekarang tensinya kan terukur lebih rendah dibanding semalam dan kondisi psikologi lebih tenang, bisa istirahat, dan stabil," lanjutnya.
Budi mengungkapkan bahwa Lukas Enembe menjalani perawatan di paviliun Kartika RSPAD Gatot Soebroto sejak Selasa malam setelah tiba di Jakarta.
Pemeriksaan awal yang dilakukan tim dokter terhadap Lukas Enembe adalah mencakup fisik dan jantung.
Baca juga: Mahfud MD Ungkap Strategi Aparat dan KPK Tangkap Lukas Enembe, Pantau Jumlah Order Nasi Bungkus
"Dan mendapatkan adanya kondisi kesehatan yang perlu penanganan dan juga tindak lanjut untuk tuan LE," ujar Budi
Kendati demikian, Budi enggan membeberkan lebih lanjut terkait penyakit maupun hasil pemeriksaan medis terhadap Lukas Enembe.
"Rahasia medik itu kan tidak bisa kita buka di forum," katanya.
Lukas Enembe Berniat Berobat ke Singapura
Lukas Enembe disebut sempat meminta kepada KPK untuk berobat ke Singapura beberapa waktu lalu.
Menyikapi hal tersebut, Ketua KPK Firli Bahuri secara tak langsung menolak hal itu, lantaran dokter yang ada di Indonesia masih sanggup menangani penyakit Lukas Enembe.
Baca juga: Lukas Enembe Resmi Ditahan, KPK Lakukan Pembantaran hingga Kondisinya Membaik
"Saya tidak berandai-andai kalau pak Lukas mau berobat ke Singapura karena sampai hari ini saya meyakini bahwa kemampuan profesional dokter kita, fasilitas rumah sakit kita sudah cukup dan memadai," kata Firli saat konferensi pers, Rabu (11/1/2023).
Duga Lukas Enembe Pakai Uang APBD Papua untuk Judi, KPK akan Koordinasi dengan CPIB Singapura |
![]() |
---|
Daftar 27 Aset Lukas Enembe yang Disita KPK: Ada Emas Batangan, Uang Miliaran Rupiah, hingga Hotel |
![]() |
---|
Terus Dalami TPPU Gubernur Papua Lukas Enembe, KPK: Penelusuran Aset Tak Berhenti, Kami Optimalkan |
![]() |
---|
Sosok Stefanus Roy Rening, Pengacara Lukas Enembe yang Batal Jadi Caleg karena Ditahan KPK |
![]() |
---|
Pengacara Lukas Enembe Kekeh Pakai Toga Advokat saat Ditahan Lembaga Antirasuah, Ini Kata KPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.