ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Jalan Trans Papua

HEBOH Wanita Diduga PSK dan Miras Dijual di Jalan Trans Papua, Warga Yalimo: Polisi Ayo Bertindak!

Ini terungkap setelah empat bulan, saat 150 truk terjebak di wilayah itu akibat jalan rusak di Yalimo, sejak Desember 2022.

Tribun-Papua.com/Istimewa
TERJEBAK - Sekira 150 truk terjebak di Jalan Trans Papua, akibat jalan rusak dari Kampung Warah hingga Kampung Hobakma, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan sejak Desember 2022. 

"Pemerintah daerah Yalimo, DPRD, dan pihak keamanan segera mengambil langkah konkrit untuk mengatasi persoalan ini, karena itu sangat berbahaya bagi masyarakat di Wilayah Papua Pegunungan," imbuhnya.

Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Jayawijaya Tembus 8.386 

Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya mencatat, sebanyak 8.386 orang pasien positif HIV/AIDS di ibu kota Provinsi Papua Pegunungan, itu hingga Maret 2023.

Adapun pasien LFU atau putus obat sebanyak 2.721 orang.

Kondisi ini membuat Ketua Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Jayawijaya, Margaretha Wetipo, bersuara lebih lantang.

Ia mengajak semua pihak sama-sama memerangi penyakit mematikan tersebut.

"Ini bukan hanya tanggung jawab kami KPA Jayawijaya saja tetapi juga pemerintah, masyarakat dan semua tokoh lebih khusus juga LSM untuk tanggung jawab besar bagimana caranya memerangi secara bersama-sama," ujarnya kepada wartawan pada Selasa (14/3/2023).

TERJEBAK - Ratusan truk bermuatan barang terjebak akibat kerusakan ruas Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena, tepatnya di Yalimo, Papua Peguunungan. (Istimewa)
TERJEBAK - Ratusan truk bermuatan barang terjebak akibat kerusakan ruas Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena, tepatnya di Yalimo, Papua Peguunungan. (Istimewa) (Tribun-Papua.com/Istimewa)

KPA Jayawijaya bersama daerah lainnya di Papua Pegunungan akan menggelar rapat untuk aksi pelayanan kesehatan bagi penderita HIV/AIDS.

Baca juga: Sampah Buangan Sopir Truk Berserakan Sepanjang Jalan Trans Wamena, Warga Yalimo Terganggu

 Margaretha Wetipo berujar, HIV/AIDS adalah masalah bersama di Papua Pegunungan.

"Kabupaten lain jangan menutup mata dengan masalah yang ada ini karena ini masalah kita bersama," pungkasnya.

Sementara itu, bagian program KPA Jayawijaya, Margaretha Elosak, membeberkan program mereka dalam waktu dekat.

"Kami lakukan sosialisasi biasanya di tempat keramaian seperti Pasar Potikelek, Simak, Jabatan, dan Wouma skaligus distribusi kondom pada serta edukasi," katanya.

Ia mengajak seluruh masyarakat agar sama-sama menekan angka kasus HIV/AIDS di Papua Pegunungan. (*)

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved