ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemilu 2024

FKUB Keerom Canangkan Pemilu Damai, Sepakat Tidak Ada Politik di Rumah Ibadah

Melalui pencanangan ini, Nursalim menegaskan bahwa semua rumah ibadah harus bebas dari aktivitas politik praktis.

|
Penulis: Ahmad Buendi Ginting | Editor: Lidya Salmah
istimewa
Pencanangan pemilu damai yang di prakarsai oleh FKUB Keerom di halaman Kantor Bupati Keerom, Jumat(6/10/2023) 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Ahmad Buendy Ginting

TRIBUNPAPUA.COM-KEEROM- Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Keerom, Nursalim Rozy mengajak semua elemen masyarakat, termasuk pemerintah, penyelenggara dan pengawas Pemilu turut mengawasi perhelatan pesta demokrasi 2024 mendatang agar berjalan aman dan damai.

Hal ini disampaikan Nursalim saat pencanangan Gerakan Pemilu Damai Keerom Rukun dan Maju yang diprakarsai FKUB Keerom guna menyukseskan Pemilu 2024 di halaman kantor Bupati Keerom, Jumat (6/10/2023).

Baca juga: FKUB Imbau Masyarakat Keerom Jaga Kamtibmas Jelang Pemilu 2024

Melalui pencanangan ini, Nursalim menegaskan bahwa semua rumah ibadah harus bebas dari aktivitas politik praktis.

"Semua elemen masyarakat perlu bekerja sama untuk mengawasi rumah ibadah agar tidak terlibat dalam aktivitas politik praktis selama masa Pemilu," pintanya.

FKUB Keerom menyadari bahwa dinamika politik di masyarakat saat ini cukup intens, sehingga gerakan Pemilu Damai diharapkan meredakan ketegangan serta memberikan kesepakatan bersama tentang Pemilu bermartabat.

Sementara itu, Wakil Bupati Keerom Wahfir Kosasih mengapresiasi gerakan Pemilu Damai yang diinisiasi FKUB.

Menurutnya, FKUB merupakan mitra penting pemerintah dalam mensukseskan pelaksanaan Pemilu.

"Pemerintah daerah juga sepakat dengan FKUB bahwa rumah ibadah, lingkungan pemerintahan, dan sekolah-sekolah tidak boleh dilibatkan dalam aktivitas politik praktis selama masa Pemilu," tegas Wahfir.

Selanjutnya pencanangan Gerakan Pemilu Damai Keerom Rukun dan Maju ditandai pelepasan balon udara, dan disaksikan semua elemen masyarakat, termasuk partai politik, DPRD, hingga OKP. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved