ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemilu 2024

BREAKING NEWS: Hak Politik Orang Papua Selatan Dirongrong, Ratusan OAP Turun ke Jalan

Ratusan masyarakat Asli Papua Selatan (APS), duduki Tugu Lingkaran Brawijaya menuntut hak politik orang Papua yang dirampas.

|
Penulis: Yulianus Bwariat | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Yulianus Bwariat
Ratusan masa yang tergabung dalam forum komunikasi lintas OAP Provinsi Papua, lakukan aksi demo damai di Merauke, Papua Selatan. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yulianus Bwariat

TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE - Ratusan masyarakat Asli Papua Selatan (APS), duduki Tugu Lingkaran Brawijaya (Libra) untuk menuntut hak politik orang Papua yang dirampas dalam pesta demokrasi pemilihan Legislatif 2024.

Dengan membawa belasan spanduk yang bertuliskan tuntutan dan protes terhadap penyelenggaraan Pemilu 2024, masa pendemo mulai berorasi pukul 10:00WIT, Selasa (12/3/2024).

Baca juga: Diduga Berat Sebelah, Ketua KPU Mappi: Kami Tidak Berpihak ke Siapapun

"Kami hadir di sini bukan untuk anarkis, tapi ada hal-hal yang penting yang perlu kami sampaikan dengan pihak-pihak terkait pemilihan 2024," kata ketua forum komunikasi lintas OAP Provinsi Papua Selatan, Robert Kaiba kepada wartawan.

Lanjut Robert, awalnya aksi protes yang dilakukan telah disampaikan ke Bawaslu Kabupaten Merauke dan Majelis Rakyat Papua Selatan, namun hasil dari upaya yang dilakukan, tidak sesuai dengan yang diharapkan.

 

 

"Maka dari itu kami turun ke jalan dan meminta pejabat tinggi daerah, Gubernur, bupati, ketua MRPS, Bawaslu dan KPU harus datang bicara dengan kami semua masyarakat," jelas Robert.

Masa pendemo meminta PJ Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo, selaku pembina politik di daerah dapat mendengar dan menindak lanjut aspirasi masyarakat asli Papua Selatan tentang hak politik dalam Pemilu 2024. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved