300 Personel Disiagakan Pada Pleno Penetapan Kabupaten Mimika, Kapolres: Tak Ada Ruang Bagi Pengacau

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Sebanyak 300 personel TNI-Polri disiagakan pada pleno penetapan Kabupaten Mimika Pemilu 2024 di Gedung Eme Neme Yauware, Rabu (13/3/2024). 

Kapolres Mimika, AKBP I Gede Putra mengatakan, pihaknya memiliki kewajiban melakukan pengamaman pada rangkaian pemilu hingga saat ini.

"Kami siagakan 300 personel TNI-Polri di Gedung Eme Neme Yauware dan beberapa titik lainnya pada pleno penetapan Kabupaten Mimika," kata AKBP I Gede kepada Tribun-Papua.com.

Baca juga: DIDUGA Ada Kecurangan, KPU dan Bawaslu Diminta Tinjau Kembali Hasil Suara dari Mimika

Kapolres berharap, pleno penetapan ini harus berjalan dengan baik tampa adanya gangguan Kamtibmas.

"Kami mengantisipasi adanya gangguan oleh pihak-pihak tertentu pada pleno penetapan kali ini," ujarnya.

Sebelum masuk ke lokasi pleno kata Kapolres bahwa, dilakukan pemeriksaan untuk meminimalisir segala gangguan yang muncul.  

"Kami tidak menginginkan ada gangguan, tidak ada ruang bagi pihak-pihak yang mencoba mengganggu pelaksanaan pleno," tegasnya.

Ia meminta kerja sama dari semua pihak untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama pleno sehingga tidak terjadi penundaan lagi. 

"Kalau jadwal Mimika sudah terlambat untuk rekapitulasi dan sudah ditunggu di Nabire untuk penetapan tingkat provinsi," katanya. 

Baca juga: Sirekap KPU Eror, Pleno Penetapan Kabupaten Mimika Molor

Ia menghimbau kepada peserta pemilu agar jika ada keberatan silahkan menempuh jalur mekanisme yang telah disiapkan.

"Mari dewasa berpolitik dan kalau ada keberatan silahkan menempuh jalur jalur atau mekanisme yang telah disiapkan," tandasnya. 

Hingga saat ini pleno penetapan Kabupaten Mimika sedang berlangsung. (*)