Kantor Jubi Dilempar Bom Molotov
Komnas HAM Terus Pantau Pengungkapan Teror Bom Molotov ke Kantor Redaksi Jubi di Jayapura
Nyawa jurnalis menjadi taruhan. Teror dan ketakutan akan selalu menghantui mereka apabila kasus ini tidak diungkap.
Penulis: Paul Manahara Tambunan | Editor: Paul Manahara Tambunan
Rekaman kamera pengawas telah diberikan kepada pihak kepolisian untuk membantu penyelidikan.
Baca juga: Benhur Tomi Mano dan Yeremias Bisay Kecam Pelaku Teror Bom di Kantor Redaksi Jubi
"Di dalam rekaman CCTV ada dua pelaku yang mengendarai sepeda motor Vario yang tidak ada nomor polisinya, tetapi pelaku menggunakan masker dan helm, jadi enggak kelihatan (wajahnya)," katanya.
Saat ini, sambung Erick, KKJ sedang menunggu kelanjutan penyelidikan dari Polda Papua. KKJ juga mendesak kepolisian mengusut tuntas peristiwa itu.
"Jangan sampai menjadi undue delay (penundaan yang tidak semestinya)," ujarnya.
Sebelumnya, Kantor Redaksi Media Jubi di Jayapura, Papua, diserang bom molotov pada Rabu (16/10) dini hari.
Serangan tersebut mengakibatkan dua mobil operasional yang diparkir di depan kantor terbakar dan mengalami kerusakan. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.