Satgas Yonif 611/Awang Long Edukasi Pendulang di Freeport: Keselamatan dan Lingkungan Jadi Prioritas

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Dalam upaya menjaga keselamatan dan kelestarian lingkungan di area operasi PT Freeport Indonesia, Satgas Yonif 611/Awang Long bersama petugas keselamatan Petrosea menggelar patroli dan edukasi kepada para pendulang di aliran Sungai Kali Kabur, Mimika, Papua Tengah. 

Baca juga: Aparat Imbau Pendulang Emas Tradisonal di Kampung Wakia Agar Kembali ke Timika

Kegiatan yang berlangsung beberapa waktu lalu ini diikuti oleh sekitar 30 pekerja non-karyawan.

Edukasi yang diberikan meliputi pentingnya menjaga jarak aman dari alat berat, larangan merusak tanggul, serta cara-cara bekerja yang lebih aman dan ramah lingkungan.

Baca juga: Ditimpa Runtuhan Batu di Mile 46, Seorang Pendulang Emas Meninggal Dunia, Ini Sosoknya

Para pun pendulang menyambut positif kegiatan ini, terlihat dari antusiasme mereka dalam mengikuti sesi tanya jawab.

"Kami sangat berterima kasih atas edukasi yang diberikan. Ini sangat penting bagi kami untuk mengetahui bagaimana cara bekerja yang aman dan tidak merusak lingkungan," ujar salah satu pendulang.

Danpos Mile Pos 37, Lettu Inf Suparno, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap keselamatan masyarakat dan pelestarian lingkungan.

"Kami berharap melalui kegiatan ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan dan lingkungan semakin meningkat," ujarnya.

Baca juga: Mobilisasi Warga Non-Papua Pendulang Emas di Wilayah Mimika Barat Tengah Meningkat

Kerja sama antara TNI, perusahaan, dan masyarakat dalam kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana berbagai pihak dapat bersinergi untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan berkelanjutan. (*)