TPNPB-OPM Klaim Bunuh 11 Warga Yahukimo yang Diduga Sebagai Intelijen Aparat 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, YAHUKIMO - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) klaim membunuh 11 warga di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan yang diduga sebagai intelijen Indonesia.

Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom menyatakan pihaknya telah menerima laporan resmi dari markas OPM Yahukimo soal pembunuhan 11 warga tersebut.

Baca juga: Operasi Ketupat Resmi Ditutup, Kabag Ops Polres Jayapura Imbau Masyarakat Tetap Jaga Kamtibmas

"Kami teleh menerima laporan dari Panglima TPNPB Yahukimo, Belkius Kobak kalau mereka membunuh 11 warga diduga intelijen aparat keamanan," kata Sebby, Selasa (8/4/2025) malam.

Ia menyatakan, pembunuhan dilakukan selama tiga hari belakangan ini dan menyatakan siap bertanggungjawab.

Baca juga: Proses Berlanjut, Suku Besar Assotipo Mengadukan Pansel DPRP Papua Pegunungan ke Ombudsman

"Kami minta Presiden Prabowo Subianto hentikan pengiriman pasukan ke Papua, seperti menyamar sebagi pendulang dan profesi lainya," ungkapnya.

Informasi pembunuhan 11 warga di Yahukimo tersebut kemudian kini viral di media sosial.

Baca juga: Usai Libur Lebaran, Bupati Biak Apresiasi Semangat ASN Untuk Layani Masyarakat

Upaya konfirmasi soal kebenaran berita tersebut juga telah dilakukan Tribun-Papua.com kepada aparat keamanan, namun belum ada kepastian soal kasus pembunuhan itu.

Semua informasi dari siaran pers Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom kini masih didalami oleh aparat keamanan. (*)