YPMAK

Tim CSR-PDB Award 2025 Melakukan Verifikasi Lapangan Terkait Keterlibatan YPMAK

Tribun-Papua.com/istimewa
YPMAK : Tim CSR dan PDB Aword 2025 saat lakukan verifikasi akuratkan penilaian di YPMAK, Jalan Yosudarso, Kabupaten Mimika, Papua Tengah pada Selasa, (10/6/2025).  

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Feronike Rumere 

TRIBUN-PAPUA.COM, MIMIKA - Tim dari Program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Award 2025 melakukan verifikasi penilaian lapangan terkait keikut sertaan YPMAK pada kegiatan presentase program yang usai dilakukan beberapa waktu lalu. 

Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia yang tengah memperoleh kandidat penerima Gold pada presentase program yang dilakukan pada CSR dan PDB Award 2025.

Baca juga: Diskominfo Kabupaten Jayapura Terima 30 Unit Perangkat Starlink Dari Provinsi Papua

Penilaian tersebut untuk memverifikasi secara langsung kebenaran dan akurasi dokumen serta informasi program CSR yang telah disampaikan sebelumnya oleh YPMAK. 

Sekretaris Jenderal Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF), Nurul Iman, menuturkan bahwa CSR dan PDB Award 2025 merupakan ajang nasional yang keempat, hasil kerja sama ISSF dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

YPMAK menjadi salah satu dari 30 persen lembaga atau perusahaan yang kemudian berhak memperoleh kandidat Gold .

Baca juga: Bupati Biak Hadiri Snapmor Sekaligus Berikan Bantuan Pembangunan Pagar Gereja

Dan karena itu, tim penilai melakukan kunjungan lapang untuk menilai dan memverifikasi apakah semua yang disampaikan pada saat presentasi dan dokumennya dikumpulkan itu adalah benar atau tidak.

"Tetapi sekali lagi YPMAK masuk dalam kandidat sebagai peserta, terus memberikan dokumen dan juga melakukan presentase dan hasilnya seperti yang kita lihat sekarang dan juga mereka dengan dua kategori program itu lolos dalam kandidat penerima Gold, dan saat ini dilakukan verifikasi atau penilaian lapangan, "ungkapnya Selasa, (10/6/2025). 

Baca juga: Rife Kerebea Terbukti Tidak Bersalah, Kuasa Hukum Minta Dibebaskan Dari Dakwaan

Verifikasi lapangan ini nantinya menjadi pertanggung jawaba tim penilai kepada pihak-pihak yang nanti akan memberi penghargaan atau lembaga yang ikut. YPMAK merupakan satu dari tiga perusahaan di Papua yang ikut program CSR dan PDB Award 2025.

"Jadi untuk kategori tertinggi ada di Gold, Silver, Browns, kalau lendnya sangat kurang kita akan berikan apresiasi. Jadi ini memang ajang yang harus dilalui dengan berbagai tahapan. Ada proses pendaftaran peserta, pesertanya pun diseleksi, "jelasnya. 

Baca juga: Pemkab Yapen Gunakan Bahan Kimia Untuk Membasmi Populasi Lalat yang Meningkat dan Menganggu Warga

Sementara itu, Koordinator Fasilitasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Ekonomi dan Sosial Budaya, Direktorat Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan Kemendes PDTT, Sari Arta Uli Aritonang, MM mengungkapkan bahwa kementeriannya mendukung penuh kegiatan tersebut, terutama untuk masyarakat desa dan perdesaan. 

Ia menjelaskan bahwa program yang dilakukan tidak terlepas dari kelompok sasaran yaitu masyarakat. Artinya sesuai dengan tujuan program masyarakat terutama SDGs desa diharapkan akan terjadi peningkatan status desa . 

Baca juga: Pelni Berikan Diskon Tiket Sebesar 50 Persen Untuk Semua Rute

“Contohnya seperti stanting. Itu kolaborasi antara perusahaan dengan kampung atau desa kemudian juga terkait dengan kesehatan, pendidikan, semua merupakan pelayanan dasar yang juga dibutuhkan untuk peningkatan status desa jadi Kementrian desa mendukung sekali kegiatan ini,” ujarnya. 

Ia mengakui banyak sekali dampak positif yang didapatkan oleh masyarakat, terutama setelah kementerian melihat komitmen tanggung jawab dari perusahaan dan juga lembaga-lembaga non profit yang berkontribusi kepada kesejahteraan masyarakat.(*)