ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemkab Biak Numfor

Bertemu Bupati Biak, Dubes Seychelles Usul FBMW Dibuat Skala Internasional

Markus Mansnembra mengatakan Dubes Seychelles tertarik terhadap Biak sebab memiliki karakter geografis mirip dengan negaranya, yakni sebagai gugusan k

Tribun-Papua.com/Fiona Sihasale
FBMW DI BIAK - Bupati Biak Numfor, Markus Mansnembra saat diwawancara terkait pelaksanaan FBMW Tahun 2025. FBMW kali ini akan dihadiri juga oleh Duta Besar Negara Seychelles, Nico Barito. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Fiona Sihasale

TRIBUN-PAPUA.COM, BIAK NUMFOR – Festival Biak Munara Wampasi (FBMW), Provinsi Papua yang akan digelar pada 1 hingga 4 Juli mendatang mendapatkan kehormatan dengan kehadiran Duta Besar Negara Seychelles, Nico Barito.

Bupati Biak Numfor, Markus Mansnembra di Biak, Senin, (30/6/2025) mengaku telah menerima konfirmasi kehadiran tersebut langsung dari Dubes usai pertemuan kedua pihak pekan lalu. 

Baca juga: Bupati Biak Temui Maskapai dan Pihak Bandara Bahas Minimnya Transportasi Udara

“Beliau memastikan akan menghadiri undangan tersebut," ujar Bupati.

Markus Mansnembra mengatakan Dubes Seychelles tertarik terhadap Biak sebab memiliki karakter geografis mirip dengan negaranya, yakni sebagai gugusan kepulauan sehingga ia mengusulkan ide kerja sama budaya untuk pelaksanaan FBMW tahun depan.

Baca juga: Satreskrim Polres Jayapura Berhasil Ungkap 3 Pelaku Pencurian Puluhan HP di Konter Berlian Cell

"Beliau mengusulkan agar tahun depan FBMW dapat menghadirkan karnaval budaya dari berbagai negara. Tidak lagi dalam skala lokal, tapi menjadi karnaval skala internasional," jelas Bupati.

Bupati mengajak seluruh masyarakat Biak Numfor untuk mendukung penuh pelaksanaan FBMW yang telah menjadi kalender nasional, sekaligus menunjukkan jati diri masyarakat Biak.

Baca juga: Delapan Distrik di Nabire Hujan Petir, Berikut Info Cuaca di Ibu Kota Papua Tengah Hari Ini

"Mari kita bangun kerja sama yang baik demi kemajuan Biak Numfor. Kita harus jadi tuan rumah yang baik, siap menampilkan festival, dan menunjukkan bahwa orang Biak adalah orang yang bersih. Sekali lagi, orang Biak adalah orang yang bersih," tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa untuk tahun depan, promosi FBMW sudah harus dimulai sejak akhir tahun 2025 agar gaungnya semakin luas dan mendunia.(*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved