ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemkab Yapen

Disperindag Yapen Datangkan Pakar Batik Dari Jogja Latih UMKM Papua

Pelatihan ini diikuti 30 peserta yang seluruhnya merupakan pelaku UMKM maupun pengurus PKK distrik, yang terbagi dalam tiga kelomp

Tribun-Papua.com/Marvin Raubaba
PELATIHAN MEMBATIK - Aktivitas Peltihan Membatik oleh para peserta yang diselenggarakan oleh Disperindag Kepulauan Yapen, di halaman kantor dinas setempat, Rabu (19/11/2025). Plt Kadis Perindag Yapen Alwi Masse menyebut, agenda ini digelar menggunakan dana Otsus yang masuk dalam DPA tahun 2025.  
Ringkasan Berita:• ​Disperindag Yapen Latih Membatik: 30 peserta UMKM dan PKK ikut pelatihan membatik tiga hari.
• ​Target: Batik Khas Lokal: Tujuan utama adalah menciptakan produk batik unggulan dengan motif khas Yapen.
• ​Mentor Berpengalaman: Pelatihan didampingi praktisi batik dari Jayapura dan Yogyakarta.
• ​Promosi dan Penjualan: Kegiatan ditutup fashion show, dan disiapkan tempat khusus untuk menjual hasil karya.

 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marvin Raubaba 

TRIBUN-PAPUA.COM, YAPEN - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kepulauan Yapen, Provinsi Papua menggelar kegiatan Pelatihan Membatik yang berlangsung pada 19 - 21, yang dimulai pada hari ini, Rabu (19/11/2025) di halaman kantor Disperindag setempat.  

Pelatihan ini diikuti 30 peserta yang seluruhnya merupakan pelaku UMKM maupun pengurus PKK distrik, yang terbagi dalam tiga kelompok. 

Plt Kepala Disperindag Yapen Alwi Masse menyampaikan, tujuan dari kegiatan ini digelar untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan membatik, sekaligus mendorong pelaku UMKM agar mampu meningkatkan kualitas produk serta melestarikan budaya batik. 

Baca juga: Doa Solidaritas Pribumi Papua Dukung Wagub Hadapi Klarifikasi Inspektorat

Melalui pelatihan ini diharapkan dapat membuka peluang usaha baru bagi para peserta. 

"Kami ingin UMKM di Yapen punya produk khas yang bisa bersaing, salah satunya batik dengan motif lokal,” ujarnya. 

Untuk memperdalam materi, Disperindag menghadirkan dua narasumber yakni, Blandina Ongge dari Jayapura dan Dwi Surianto dari Yogjakarta yang dikenal sebagai praktisi batik berpengalaman. 

Baca juga: Panen Padi, Wabup Jayawijaya Ingatkan Pentingnya Menjaga Eksistensi Ubi

Selama empat hari pelaksanaan, peserta mempelajari berbagai teknik dasar hingga lanjutan, mulai dari pembuatan motif, teknik pewarnaan, penempatan gambar, hingga proses finishing. Peserta juga diberikan pendampingan langsung saat membuat karya batik mereka. 

Menariknya, kegiatan ini akan ditutup dengan fashion show yang menampilkan hasil karya para peserta.  

Fashion show tersebut menjadi bentuk apresiasi atas kreativitas peserta sekaligus memperkenalkan batik khas Yapen kepada masyarakat luas. 

Baca juga: Johanes Wakum: Dari Alumni STPI Curug, Kini Membuka Jalan Pilot Muda Papua di Biak

Disperindag berharap melalui pelatihan ini, pelaku UMKM bisa mengembangkan batik sebagai produk unggulan daerah dan turut mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif di Kepulauan Yapen

Adapun hasil dari pelatihan ini, bakal dikaji dan Disperindag Yapen akan berkoordinasi bersama dinas serta lembaga terkait untuk menyediakan tempat khusus penjualan hasil-hasil pelatihan dari para peserta. 

Turut hadir dalam kegiatan ini, Plt Asisten II Setda Kepulauan Yapen Oktavianus Ayorbaba, Wakil Ketua III DPRK Yapen Bernard Worumi, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Imelda Sanadi serta tamu undangan lainnya.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved