YPMAK
16.000 Warga Jadi Peserta BPJS Kesehatan Program Kesehatan YPMAK
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia telah mendaftarkan sebanyak 16.000 orang menjadai peserta BPJS Kesehatan.
16.000 peserta BPJS Kesehatan YPMAK ini antara lian dari suku Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan.
• Wabup Mimika, Johannes Rettob Apresisasi Program YPMAK Kembangkan Kampung Sehat
Pertemuan Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob dilakukan di ruang rapat Hotel Horison Diana, Jalan Budi Otomo, Timika sekira pukul 10:00 WIT.
"Jadi pertemuan dengan YPMAK ingin memberikan gambaran secara umum apa saja sudah dilaksanakan di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi sosial budaya. Dalam pelaksananan dilakukan YPMAK ada kendala dihadapi dilapangan. Sehingga solusi dihadirkan berbicara kepada pemerintah, karena semua itu ada di pemerintah," ungkap Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob kepada Tribun-Papua.com, Jumat (22/7/2022) di Timika.
Ia mengatakan, adapun dibahas dengan YPMAK adalah masalah kesehatan salah satunnya peserta BPJS Kesehatan khusus masyarakat 7 suku di Mimika.
• RSMM, YPMAK, YCTP Studi Banding ke RS Sukses Pengelola BPJS Kesehatan
'Saya berikan apresisai kepada YPMAK bahwa selama ini telah memberikan kontrirbusi pembayaran BPS Kesehatan kepada masyarakat 7 suku sebanyak 16.000 orang," katanya.
Ia menjelaskan, program BPJS Kesehatan YPMAK kepadan10.000 orang suda dilakukan pada tahun 2021 dan tahun ini ditambah 6.000. jadi total 16.000 orang mendapatkan manfaat BPJS Kesehatan YPMAK.
Sesuai data Disdukcapil Mimika ternyata BPJS Kesehatan Pemda Mimika melalui APBD baru 19,56 persen persen, Kementrerian Sosial melalui APBN 41,98 persen khsus orang asli Papua dengan total 52.000 orang.
• YPMAK Bersama BRI Cabang Timika Gelar Pelatihan Calon Debitur Program Kredit
Sedangkan aparatur sipil negara (ASN khusus orang asli Papua) 3,19 persen, swasta, 3,98 persen, dan untuk YPMAK menananggung sebangak 34,3 persen," jelas Wabup.
Lanjut Johannes, pemerintah saat ini sedang berfirikir bagaimana caranya kolaborasi dengan baik agar semua masyarakat terakomodir.
Saat ini kata dia peserta BPJS Kesehatan di Pemda Mimika menurun hampir setiap tahun. Ia berharap, program BPJS kesehatan ini tidak hanya diikuti mastarakat asli Papua namum warga nusantara juga bisa ikut.
• Direktur YPMAK, Vebian Magal Bantah Rumor Tak Transparan soal Pergantian Penerima Beasiswa
Sementera Wakil Direktur Porogran dan Monev YPMAK, Nur Ihfa Karupukaro berterimakasih atas kehadiran Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob berdiskusi program yang butuh campur tangan pemerintah.
YPMAK mengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia yang sangat terbatas namun pelayanan sangat banyak.
Ia mengatakan, pelayanan BPJS Kesehatan kepada 16.000 peserta terdaftar termasuk pembayaran diarahkan untuk menjadi penjamin pemerintah.
• Monitoring Mitra YPMAK, Nur Ihfa Karupukaro: Peserta Beasiswa di Manado Bejalan Baik
"Kita tahu bahwa kesehatan adalah gratis untuk masyarakat. Saya harap masyarakat Amungme Kamoro dan lima suku kekerabatan menjadi sasaran pelayanan YPMAK bagian dari BPJS Kesehatan," katanya.
Tambahnya, kedepan pembahasan ini akan dibawa ke dinas terkait seperti Dinas Sosial dan Disdukcapil Kabupaten Mimika agar warga Mimika terlebih khsus orang asli Papua dapat mendapatka pelayanan kesehatan gratis melalui BPJS Kesehatan," tambahnya. (*)
