ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

Dispar Kota Jayapura Fokus Pengembangan Wisata Perbatasan, Gelar Festival Cross Border di PLBN Skouw

Saya juga meminta Pak Menteri Sandiaga, dalam meningkatkan jumlah kunjungan Wisman dari Papua Nugini, kita juga membuat event Jayapura Run

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: M Choiruman
Tribun-Papua.com
PEMKOT JAYAPURA - Kadis Pariwisata Kota Jayapura, Matias Benoni Mano (kanan) saat mendampingi Menparekraf RI, Sandiaga Uno dalam kunjungan kerja ke Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw, Kota Jayapura, Provinsi Papua, beberapa waktu lalu, Minggu (26/3/2023). 

"Lalu yang kita undang tentu tak hanya dari Indonesia, tetapi dari negara tetangga misalnya Malaysia, Singapura, termasuk Papua Nugini dan beberapa negara pasifik lainnya," ucapnya. 

Baca juga: Libatkan 17 Sub Sektor Ekraf, Dispar Kota Jayapura Gelar FGD Induk Ekonomi Kreatif 2022 

Tujuan utama dari pelaksanaan RI-PNG Run dikatakan Matias ialah untuk menggairahkan perekonomian di Jayapura selepas lesunya dunia perhotelan, restoran, kafe dan rumah makan saat Pandemi Covid-19 lalu.

Pihaknya mengungkapkan dengan waktu yang mepet, maka diperlukan kerja ekstra karena melibatkan negara lain, maka akan dikoordinasikan dengan berbagai pihak terkait termasuk Konsulat RI. 

Tak hanya menggelar berbagai event dan pembangunan fisik, Matias juga menyampaikan kepada Menparekraf RI, Sandiaga untuk mengembangkan potensi wisata. 

Baca juga: Maksimalkan PAD, Dispar Kota Jayapura Fokus Berantas Pungli di Objek Wisata

"Salah satunya kita punya tebing di perbatasan, dan inginnya dibuatkan kafe seingga pengunjung yang datang dapat melihat langsung panorama Samudera Pasifik," tandasnya. 

Tak hanya sampai di situ, pihaknya akan melakukan pembuatan sangkar burung, dan tempat penyimpanan anggrek, sebab diketahui PLBN Skouw menjadi salah satu top destinasi di Kota Jayapura. 

"Karena kalau belum menginjakkan kaki di PLBN Skouw, maka belum sah sampai ke Jayapura, karena jika datang ke sana dengan gratis maka bisa menyeberang ke Papua Nugini," tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved