Isu Calon OAP Menguat Jelang Pilkada Yapen, Begini Komentar Kepala Badan Kesbangpol

Laporan wartawan Tribunpapua.com, Marvin Raubaba

TRIBUN-PAPUA.COM, YAPEN - Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kepulauan Yapen, Sonny Woria memberikan tanggapan soal isu OAP dan Non OAP yang beredar luas dikalangan masyarakat jelang Pilkada.

Kepada media Sonny menjelaskan, meskipun hal itu dimuat dalam undang-undang Otonomi Khusus (Otsus) dan PKPU nomor 10, namun keaslian orang Papua hanya ditujukan pada pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur.

"Kita di kabupaten dan kota tidak," jelas Sonny Woria saat wawancarai awak media di Serui, Kamis (19/09/2024).

Baca juga: Masyarakat Minta KPU Teliti Periksa Berkas Bacalon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, ADA APA?

Oleh karena itu, sambung dia, empat bapaslon kepala daerah di Yapen yang nantinya ditetapkan oleh KPU, merupakan kandidat yang memiliki integritas tinggi serta dapat mengakomodir seluruh kepentingan elemen masyarakat di Kabupaten Kepulauan Yapen.

"Apalagi salah satu calon wakil yaitu saudara Roy Palunga adalah seseorang yang lahir dan besar di Kabupaten Kepulauan Yapen tentunya sedikit banyak sudah memahami kultur dan budaya di Yapen. Ini koreksinya," tegas Sonny.

Menurutnya, isu tersebut menjadi ramai dikalangan masyarakat untuk sesaat namun jika sudah masuk pada tahapan pendaftaran dan keputusan partai politik untuk mendukung para calon, maka isu itu sudah harus ditinggalkan.

Baca juga: KPU Kepulauan Yapen Tetapkan 77.875 Daftar Pemilih Tetap pada Pilkada 2024, Berikut Sebarannya

Untuk itu Sonny menghimbau kepada masyarakat agar dapat menerima keputusan politik dan para kandidat yang sudah mendaftar di KPU dalam kontestasi pilkada Yapen.

"Jadi saya pikir untuk isu OAP mari kita tinggalkan dan bergandeng tangan untuk mendukung semua calon yang ada dan pilih sesuai hati nurani kita masing-masing," ujarnya.

Dirinya juga mengajak masyarakat agar dapat hak pilihnya dalam memilih pemimpin yang berintegritas, serta pemimpin yang mau membangun dan membuat perubahan di Kabupaten Kepulauan Yapen menjadi lebih baik di masa yang akan datang.

Sonny menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Kepulauan Yapen, agar isu OAP dan Non OAP harus diselesai sebelum pelaksanaan pilkada.

Baca juga: SAH, Bawaslu Kabupaten Kepulauan Yapen Putuskan Paslon Sanuari-Aisoki Bisa Daftar ke KPU

Dirinya juga mengajak masyarakat menyiapkan diri untuk memberikan pilihan kita kepada empat kandidat  di tanggal 27 November mendatang.

"Jadi sekali lagi saya mengajak masyarakat Kabupaten Kepulauan Yapen agar tidak lagi bicara tentang OAP dan Non OAP, mari kita satukan hati dan pikiran untuk memilih pemimpin terbaik masa bhakti 2024-2029," pungkas Sonny Woria (*)