ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

perawat biak numfor

810 Perawat Biak Numfor Perkuat Sinergi Untuk Wujudkan Pelayanan Berkualitas

"PPNI hadir sebagai rumah besar seluruh perawat di Biak. Musda ini bukan sekadar rutinitas organisasi, tapi juga langkah konkret untuk memperkuat sine

Tribun-Papua.com/istimewa
MUSDA PPNI BIAK : Asisten II Setda Biak Numfor, Otto P. Wanggai mewakili bupati saat foto bersama ketua DPW PPNI dan pengurus PPNI Biak Numfor, di Swiss Bellhotel Cendrawasih Biak, Jumat (30/5/2025). Anggota PPNI Biak Numfor mencapai 810 orang, ini merupakan jumlah yang cukup banyak dalam mendorong peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat kabupaten ini. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Fiona Sihasale

TRIBUN-PAPUA.COM, BIAK NUMFOR – 810 Perawat yang tergabung dalam Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Biak Numfor, Papua menggelar Musyawarah Daerah (Musda) sebagai bagian dari membangun sinergi untuk mewujudkan pelayanan berkualitas kepada masyarakat.

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPNI Kabupaten Biak Numfor, Ns. Marinus Kafiar, S.Kep, pada Musda ke III di Swiss-Belhotel Cenderawasih Biak, Jumat (30/5/2025) mengatakan kegiatan itu adalah ruang konsolidasi yang penting bagi mereka.

Baca juga: Kepala Kampung di Biak Numfor Hati-Hati Sebab DD Diawasi Secara Berlapis

"PPNI hadir sebagai rumah besar seluruh perawat di Biak. Musda ini bukan sekadar rutinitas organisasi, tapi juga langkah konkret untuk memperkuat sinergi antartenaga kesehatan demi pelayanan yang semakin berkualitas,” ujar Marinus.

Jumlah PPNI Biak Numfor ini mencerminkan kekuatan kolektif perawat sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan di tanah Papua. Musda ini mengusung tema “PPNI Bermartabat, Perawat Sejahtera, Masyarakat Sehat, Biak Hebat”.

Baca juga: Pemkab Sarmi Pasang Starlink di 2 Kampung yang Selama Ini Tidak Tersentuh Sinyal Internet

Ia memastikan Musda tidak hanya menjadi forum strategis dalam menyusun arah kebijakan organisasi, namun juga menjadi momen penting dalam memilih dan melantik kepengurusan baru PPNI Biak Numfor untuk masa bakti lima tahun ke depan.

Sementara itu, Ketua DPW PPNI Provinsi Papua, Jems Kifen Roger Maay, menegaskan terkait pentingnya keselarasan antara program kerja PPNI dan visi pemerintah daerah.

Baca juga: Separuh Objek Wisata Sejarah Perang Dunia 2 di Sarmi Dijual ke Pengepul Bestu

"PPNI harus menjadi mitra aktif pemerintah. Kepengurusan baru harus mampu merumuskan program yang tidak hanya sejalan dengan AD/ART, tetapi juga mendukung penuh visi bupati Biak Numfor dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera,” katanya.

Ia juga menekankan agar kepengurusan yang terpilih mampu mengoptimalkan potensi organisasi dalam penguatan peran strategis perawat, baik di tingkat daerah maupun nasional.

Baca juga: Bupati Jayawijaya Keluarkan Surat Imbauan Kamtibmas Pasca-penembakan Polisi di RSUD Wamena

Asisten II Setda Biak Numfor, Otto P. Wanggai, yang hadir mewakili bupati, mengajak seluruh peserta Musda untuk menjunjung tinggi nilai musyawarah mufakat serta profesionalisme dalam berorganisasi.

"Figur pengurus yang visioner dan berintegritas akan menentukan kemajuan organisasi. Kami berharap PPNI Biak Numfor dapat terus menjadi mitra andal pemerintah dalam membangun sektor kesehatan,” ujarnya.

Baca juga: Cerita Mursaling, 36 Tahun Pengabdian di Institusi Polri: Kini Pensiun dan Menyandang AKBP

Ia juga mengingatkan pentingnya etika profesi dalam tugas keperawatan. “Perawat harus menjadi teladan dalam menerapkan standar pelayanan dan prosedur operasional, demi kepercayaan masyarakat,” tambahnya.

Musda III PPNI Biak Numfor tahun 2025 ini menjadi tonggak penting dalam penguatan kapasitas organisasi dan peningkatan peran perawat sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan.(*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved