ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Lukas Enembe Ditangkap KPK

KRP Minta KPK Transparan, Otniel Deda: Rakyat Perlu Update Kesehatan Lukas Enembe

Menurut Otniel, semua harus diputuskan bersama, sehingga rakyat Papua tidak mengkhawatirkan kondisi kesehatan Lukas Enembe.

Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Hendrik Rewapatara
Koalisi Rakyat Papua (KRP) Save Lukas Enembe, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI membuka akses bagi dokter pribadi bahkan keluarga Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURAKoalisi Rakyat Papua (KRP) Save Lukas Enembe, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI membuka akses bagi dokter pribadi bahkan keluarga Gubernur Papua non-aktif Lukas Enembe.

Hal itu disampaikan, Ketua KRP, Otniel Deda (OD) kepada wartawan, Kamis (19/1/2023) pagi di Expo, Waena, Kota Jayapura.

"Kami minta agar KPK membuka akses bila perlu ijinkan dokter pribadi dan keluarga bertemu Lukas Enembe," kata Otniel.

Baca juga: Ditanya Soal Aliran Dana Lukas Enembe ke OPM, Ini Reaksi Yulce Wenda!

Kata Otniel, selain meminta akses untuk dokter pribadi bahkan keluarga, pihaknya juga mengharapkan adanya kolaborasi bersama dari tim dokter KPK bahkan dokter pribadi Lukas Enembe.

"Harus membentuk satu tim agar bersama memutuskan semua hal mengenai kesehatan Lukas Enembe. Kenapa kami sampaikan begitu, karena ini berbicara mengenai kesehatan Gubernur Papua mengenai obat dan makan," ujarnya.

 

 

Menurut Otniel, semua harus diputuskan bersama, sehingga rakyat Papua tidak mengkhawatirkan kondisi kesehatan Lukas Enembe.

"Keputusan bersama itu penting, pokokya semua harus terbuka baik untuk dokter pribadi bahkan keluarga. Karena beliau adalah tokoh orang Papua," katanya.

Baca juga: Ini Alasan Istri dan Anak Lukas Enembe Penuhi Panggilan KPK

Tidak hanya itu, Otniel Deda menjelaskan, masyarakat Papua bahkan meminta KPK untuk memberikan informasi yang benar mengenai kesehatan Gubernur Papua non-aktif Lukas Enembe.

"Apa yang kami sampaikan ini, sekali lagi ini mengenai aspirasi rakyat sehingga kami bisa tahu update Kondisi LE. Terutama bisa mengikuti dengan jelas pemyampaian dari dokter pribadi juga mengenai kesehatan beliau," lanjutnya.

Ia menambahkan, hal-hal itu yang perlu dilakukan KPK agar masyarakat Papua melihat informasi yang disampaikan tidak sepihak. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved