ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

Tak Mau Berpolimik Soal Penetapan Nama MRP, Meraudje: Kemungkinan Akhir Bulan Juni Sudah Pelantikan

“Kalau saya tidak mau berpolimik soal ini, kita tungu saja apakah nama-nama yang sesuai di SK itu dilantik atau ada perubahan baru lagi,” tegasnya.

Penulis: Yohanes Musanus Palen | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Yohanes Musamus palen
Asisten I Setda Kota Jayapura, Evert Meraudje. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yohanes Musanus Palen

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Asisten I Setda Kota Jayapura, Evert Meraudje mengatakan, SK Gubernur terkait penetapan nama-nama calon Majelis Rakyat Papua (MRP) sudah keluar.

“Sebenarnya kita tidak bisa membatah lagi, karena SK Gubernur terkait penetapan nama-nama MRP itu sudah keluar, apalagi sudah melalui proses yang cukup lama hampir dua bulan lebih di Kementreian Dalam Negeri (Kemendagri),” kata Evert Meraudje ketika ditemui Tribun-Papua.com, Kamis (20/7/2023).

Kemungkinan, kata Evert, pelantikan anggota MRP bakal dilakukan pada akhir Juli 2023. Namun sejauh ini pihaknya belum tahu pasti kapan tanggal pelantikkannya.

Baca juga: Hasil Seleksi Calon Anggota MRP Diumumkan, Ali Kabiay: Hargai Kerja Panitia dan Jaga Kedamaian

“Kalau saya tidak mau berpolimik soal ini, kita tungu saja apakah nama-nama yang sesuai di SK itu dilantik atau ada perubahan baru lagi,” tegasnya.

Disinggung soal ada pro dan kontra penetapan calon anggota MRP di Pokja Agama, Evert Meraudje menjelaskan, jika itu soal dinamika yang terjadi, pasalnya nama yang diusulkan lain yang muncul namanya orang lain.

 

 

“Itu memang hak mereka mempertanyakan kenapa sampai terjadi perubahan dan kita tidak ikut campur ke sana. Kalau kita di Kota Jayapura kemarin khusus kouta perempuan itu tidak masalah, hanya dari adat nama yang kita usul lain, yang diakomodir itu sesuai dengan dinamika ada pergeseran,” terang Evert.

Baca juga: Aktivis Papua, Yansen Kareth Ajak Masyarakat Dukung Anggota MRP Terpilih

Namun, pihaknya tidak mempersalahkan siapa-siapa yang terpilih, karena mungkin ada faktor lain sehingga terjadi perubahan nama yang keluar sesuai SK Gubernur tersebut.

“Prinsipnya kita menunggu saja apakah nama-nama ini tetap dilantik atau tidak, kalaupun terjadi perubahan itu juga belum kita ketahui. Intinya semua proses sudah jalan dan kita menunggu saja untuk pelantikannya,” tutup Evert Meraudje. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved