ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pilkada Sarmi 2024

KPU Sarmi Ungkap Persiapa Jelang Pendaftaran Calon Kepala Daerah

Haris Karubaba mengatakan, pihaknya telah mengumumkan tahapan pendaftaran sejak tanggal 24-26 Agustus 2024.

Penulis: Anderson Esris | Editor: Lidya Salmah
istimewa
Suasana di Kantor KPU Sarmi jelang pendaftaran calon kepala daerah 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Anderson Esris

TRIBUN-PAPUA.COM, SARMI- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sarmi  mempersiapkan tahapan pendaftaran pasangan calon (paslon) kepala daerah yakni calon bupati dan  wbaup untuk Pilkada 2024.

Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Sarmi, Haris Karubaba mengatakan, pihaknya telah mengumumkan tahapan pendaftaran sejak tanggal 24-26 Agustus 2024 kepada setiap partai politik ([arpol) yang hendak mengusung paslon.

"Sesuai jadwal yang telah ditentukan yakni dengan dibukanya tahapan pendaftaran mulai 27 hingga 29 Agustus 2024, ada partai-partai yang telah berkonsultasi mengenai waktu pendaftaran,"kata Haris, Selasa (27/8/2024).

Baca juga: KPU Sarmi Gelar Rakor Soal Pendaftaran Calon dan Penggunaan Apilkasi Silon

Terkait paslon yang mendaftar di tanggal berapa. menurut Haris, belum ada informasi.

"Ya, kita tunggu saja siapa yang duluan,"tuturnya. 

Diketahui pendaftaran dibuka hingga 9 Agustus 2024, mulai pukul 08.00 WIT sampai 16.00, WIT.

Setelah itu, akan ditutup dan diplenokan untuk penetapan pasangan calon. 

Jika sampai dengan waktu yang ditentukan ada paslon yang belum mendaftar maka KPU Kabupaten Sarmi tidak akan mengakomodir.

Baca juga: Umumkan Calon Anggota DPRD Sarmi Terpilih Periode 2024-2029, KPU Minta Segera Laporkan LHKPN

Sementara itu, KPU Kabupaten Sarmi juga akan mengatur waktu pendaftaran masing-masing parpol yang nantinya mendaftarkan Paslon.

Hal ini diberlakukan agar waktu pendaftaran tidak bertabrakan antara sesama pasangan calon serta tidak terjadi mobilisasi massa yang berlebihan di kantor KPU. 

"Pendaftaran akan dikawal secara ketat oleh aparat keamanan dari Polres Sarmi serta satuan lainnya yang bertugas. Jadi kita akan atur supaya massa yang datang itu tidak saling menunggu. Lalu massa yang akan datang itu  juga akan di atur supaya tidak terlalu banyak orang,” terang Haris. (*)

 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved