ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemkab Biak Numfor

Bupati Biak Minta Disdukcapil Proses Akta Lahir Untuk Semua Anak

Penyerahan dokumen kependudukan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Anak Nasional yang diperingati setiap tanggal 23 Juli.

Tribun-Papua.com/Fiona Sihasale
AKTA KELAHIRAN ANAK - Bupati Biak Numfor, Markus Mansnembra, secara simbolis menyerahkan Akta Kelahiran kepada salah satu anak sekolah di Biak Barat, 22 Juli 2025. Markus memerintahkan Disdukcapil menyiapkan akta lahir bagi semua anak di kabupaten ini. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Fiona Sihasale

TRIBUN-PAPUA.COM, BIAK NUMFOR - Bupati Biak Numfor, Provinsi Papua Markus Mansnembra, secara simbolis menyerahkan Kartu Identitas Anak (KIA) dan Akta Kelahiran kepada 51 anak di Kampung Kanaan, Distrik Biak Barat.

Penyerahan dokumen kependudukan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Anak Nasional yang diperingati setiap tanggal 23 Juli.

Baca juga: PSU Pilkada Papua: 2.875 TNI-Polri Siap Amankan Pemilihan Gubernur

Dalam keterangannya, Bupati Markus mengungkapkan bahwa masih terdapat anak-anak yang baru menerima akta kelahiran dan KIA di usia yang telah cukup besar. Hal ini, menurutnya, harus menjadi evaluasi serius bagi pemerintah daerah, khususnya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil).

"Tadi kita lihat ada 51 anak yang menerima akta kelahiran dan KIA. Dari perwakilan yang tampil, terlihat ada anak-anak yang sudah duduk di bangku SD bahkan SMP baru menerima akta kelahiran. Ini harus jadi perhatian kita semua," kata bupati usai menyerahkan Akta Kelahiran kepada salah satu anak di Kampung Kanaan, Selasa (22/7/2025)

Baca juga: Bupati Biak Canangkan Kampung Ramah Perempuan dan Peduli Anak

Ia menegaskan pentingnya proses administrasi yang cepat dan tepat, terutama untuk anak-anak yang lahir dari keluarga yang sudah memiliki KTP Biak.

"Siapapun warga negara yang ber-KTP Biak, ketika anaknya lahir, maka proses administrasi status anak juga harus diselesaikan secepatnya. Jangan sampai anak-anak sudah tumbuh besar baru mulai mengurus identitas mereka," ujarnya.

Baca juga: Gudang Bulog di 6 Provinsi se-Papua Bebas Dari Beras Oplosan

Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa KKN Universitas Gadjah Mada (UGM) yang turut membantu proses pendataan dan pemenuhan hak-hak kependudukan warga di Kampung Kanaan.

"Terima kasih kepada anak-anak UGM yang sudah membantu kami, Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, dalam mendata seluruh masyarakat Kampung Kanaan, termasuk hak-hak kependudukan mereka. Contohnya, hari ini ada 51 anak yang menerima KIA dan akta kelahiran," tutupnya.

Baca juga: Kejati Papua Selamatkan Rp107 Miliar Dari 2 Tindak Pidana Korupsi

Kunjungan kerja bupati bersama rombongan ke Kampung Kanaan, Distrik Biak Barat ini dirangkai juga dengan pencanangan Kampung Ramah Perempuan dan Peduli Anak(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved